Intake Manifold vs. Head Gasket: Perbedaan Utama

Intake Manifold vs. Head Gasket: Perbedaan Utama

2 Desember 2021

mobil dengan kap terbuka dan pemindai diagnostik

Pernahkah Anda diberi tahu bahwa paking kendaraan Anda bocor? Gasket banyak ditemukan pada mesin pembakaran. Mereka bertindak sebagai segel untuk mencegah kebocoran cairan atau gas. Gasket yang pecah berarti masing-masing segel telah kehilangan kemampuannya untuk menampung cairan atau gas. Namun ada berbagai jenis gasket, termasuk intake manifold dan head gasket.

Apa itu Gasket Intake Manifold?

Gasket intake manifold adalah segel mekanis yang terletak di antara intake manifold dan kepala silinder. Juga dikenal sebagai inlet manifold, intake manifold bertanggung jawab untuk mengalirkan udara -- dan dalam beberapa kasus, bahan bakar atau cairan pendingin -- ke kepala silinder. Terdapat seal datar antara intake manifold dan kepala silinder, yaitu gasket intake manifold. Ini memastikan bahwa udara dan bahan bakar terkandung dalam dua bagian yang disebutkan di atas.

Apa itu Paking Kepala?

Gasket kepala adalah segel mekanis yang terletak di antara kepala silinder dan blok mesin. Mesin otomotif tidak terdiri dari satu bagian. Mereka terbuat dari dua bagian utama, termasuk blok mesin di bagian bawah dan kepala silinder di bagian atas. Gasket kepala adalah segel mekanis yang terletak di antara kepala silinder kendaraan Anda dan blok mesinnya.

Perbedaan Antara Intake Manifold Gasket dan Head Gasket

Meskipun keduanya merupakan segel mekanis yang digunakan pada mesin pembakaran, gasket intake manifold dan gasket kepala tidaklah sama. Mereka ditemukan di berbagai daerah. Seperti disebutkan sebelumnya, gasket intake manifold terdapat di antara intake manifold dan kepala silinder, sedangkan gasket head terdapat di antara kepala silinder dan blok mesin.

Saat meledak, gasket intake manifold dan head gasket biasanya akan mengeluarkan zat yang berbeda. Gasket intake manifold yang pecah dapat menyebabkan kebocoran udara atau bahan bakar. Sebaliknya, paking kepala yang pecah biasanya akan menyebabkan kebocoran gas pembakaran, cairan pendingin, atau oli.

Gasket kepala biasanya lebih tebal dan terbuat dari bahan yang lebih berat daripada gasket intake manifold. Saat membakar gas dan udara, mesin kendaraan Anda akan menghasilkan gas pembakaran yang panas. Gas pembakaran yang panas dan bertekanan akan keluar dari mesin melalui sistem pembuangan pada kondisi pengoperasian normal. Namun, jika paking kepala pecah, bahan tersebut dapat menembus permukaan perkawinan yang tidak tersegel antara kepala silinder dan blok mesin.

Entah itu paking intake manifold yang pecah atau paking kepala yang pecah, Anda harus segera menggantinya. Gasket sendiri harganya relatif murah. Biaya terbesar associated dengan penggantian paking yang pecah adalah tenaga kerja. Namun, dengan alat yang tepat, Anda dapat mengganti sendiri intake manifold atau paking kepala yang rusak.